Lampung, 17 September 2024 – Balai Pelatihan Pertanian (Bapeltan) Lampung melaksanakan kegiatan pelepasan mahasiswa Program Magang Studi Independen Bersertifikat (MSIB) dalam rangka mendukung implementasi Kawasan Pertanian Modern yang berbasis korporasi petani oleh petani milenial. Kegiatan ini mengacu pada Surat Keputusan Kepala BPPSDMP Nomor 135/Kpts/HK.160/I/08/2024 yang diterbitkan pada 1 Agustus 2024 tentang Petunjuk Pelaksanaan Kawasan Pertanian Modern.

Program MSIB bertujuan untuk mengintegrasikan pengelolaan kawasan pertanian yang berkelanjutan dengan memanfaatkan teknologi modern dan melibatkan generasi muda, termasuk mahasiswa dan petani milenial. Pada kesempatan ini, Dr. Abdul Roni Angkat, S.TP., M.Si., selaku Kepala Balai Pelatihan Pertanian Lampung, secara resmi melepas para mahasiswa peserta program MSIB.

Dalam sambutannya, Dr. Abdul Roni Angkat menyampaikan, "Saya berharap para mahasiswa dapat memanfaatkan kesempatan magang ini dengan baik dan bertanggung jawab. Kalian adalah bagian dari transformasi pertanian modern di Indonesia, jadi persiapkan diri kalian untuk belajar, berinovasi, dan memberikan kontribusi nyata bagi peningkatan produktivitas pertanian di Provinsi Lampung."

Adapun pada tahap pertama pelepasan hari ini, sebanyak 48 mahasiswa dari Politeknik Negeri Lampung (Polinela) dan Universitas Lampung (Unila) telah dilepas. Pada tahap kedua, 27 mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi lainnya di Indonesia akan bergabung untuk turut serta dalam program ini.

Turut hadir dalam acara ini, Prof. Dr. Ir. Sarono, M.Si., Direktur Politeknik Negeri Lampung, yang menyampaikan sambutan hangat kepada para mahasiswa. Beliau mengingatkan agar mahasiswa bersiap untuk belajar dari lapangan, berbaur dengan masyarakat, dan turut serta mensukseskan program ini.

Selain itu, Sekretaris Dinas Pertanian Kabupaten Pringsewu, Bapak Maryanto, juga memberikan sambutan mewakili Kepala Dinas Pertanian Pringsewu. Beliau menyatakan dukungan penuh dari Dinas Pertanian setempat. " kami dari Dinas Pertanian Kabupaten Pringsewu sudah menyiapkan jajaran kami, untuk membantu para mahasiswa dan memastikan pelaksanaan program MSIB di Pringsewu berjalan lancar," jelasnya.

Adapun kegiatan MSIB di Lampung akan berlokasi di Pekon Pujodadi, Kecamatan Pardasuka, Kabupaten Pringsewu. Program ini bertujuan untuk meningkatkan produktivitas padi serta kesejahteraan petani melalui pengelolaan kawasan pertanian terintegrasi yang berkelanjutan. Kawasan Pertanian Modern ini akan dilaksanakan di 10 kabupaten di seluruh Indonesia, dengan total luasan mencapai 10.000 hektar per kabupaten.

Program ini juga melibatkan alumni Politeknik lingkup Kementerian Pertanian, petani milenial, dan mahasiswa dari perguruan tinggi nasional melalui Program Magang dan Studi Independen Bersertifikat (MSIB). Para peserta akan ditempatkan di berbagai unit kerja seperti Balai Penyuluhan Pertanian (BPP), Usaha Pelayanan Jasa Alat dan Mesin Pertanian (UPJA), Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan), dan manajemen koperasi di kawasan pertanian tersebut.

Kegiatan ini akan berlangsung dari 12 September hingga 31 Desember 2024, dengan pemondokan peserta berada di rumah-rumah warga sekitar BPP, UPJA, Gapoktan, dan koperasi setempat. Melalui kegiatan ini, diharapkan akan tercipta ekosistem pertanian yang kuat dan terintegrasi, serta meningkatkan kualitas dan produktivitas pertanian di Indonesia, khususnya di Provinsi Lampung.

Balai Pelatihan Pertanian Lampung – Terdepan Memberi Manfaat !